Penyakit akibat kerja (PAK) menurut permenaker No 01 tahun 1981 adalah penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan atau lingkungan kerja. Artinya adalah PAK merupakan penyakit yang diderita pekerja sebagai akibat dari faktor-faktor bahaya yang ada di lingkungan kerja.
FAKTOR PENYEBAB PENYAKIT AKIBAT KERJA
ada beberapa Penyebab pekerja terkena PAK, diantaranya Unsafe Action (tindakan tidak aman) dan Unsafe Condition (kondisi tidak aman). Unsafe Action adalah perilaku atau tindakan pekerja yang tidak sesuai dengan prosedur keselamatan kerja dan berpotensi menimbulkan kecelakaan sedangkan unsafe condition adalah kondisi dimana lingkungan kerja yang tidak memenuhi standar keselamatan kerja dan dapat berpotensi menimbulkan kecelakaan. Penyebab PAK bisa di kategorikan 4 faktor, yaitu :
Baca Juga : PROSEDUR DALAM KECELAKAAN KERJA
- Faktor Fisik
Faktor fisik yang menjadi salah satu penyebab PAK antara lain :
- Kebisingan (Gangguan Pendengaran)
- Debu (Gangguan pernapasan)
- Getaran tinggi (Reynold Disease)
- Radiasi ( Cancer, leukimia, conjunctivitis )
- Temperatur Ekstrem ( Heat Stress, Frosbite )
- Pencahayaan tidak memadai (Gangguan mata)
- Faktor Kimia
Faktor kimia ini disebabkan oleh paparan bahan kimia yang mengenai anggota tubuh pekerja, antara lain :
- Zat iritan (Iritasi selaput lendir)
- Zat korosif (Luka bakar)
- Zat karsinogenik (cancer)
- Zat alergen (Dermatitis, alergen)
- Zat Mutagenik (Mutasi Genetik)
- Zat Teratogenik (Penyakit kongenital)
- Faktor Ergonomi
Faktor Ergonomi yaitu gerakan atau aktivitas tubuh dalam mengerjakan suatu pekerjaan, antara lain :
- Mengangkat Beban (Trauma otot & sendi)
- Posisi Kerja Tidak Ergonomis (Peny. muskuluskeletal)
- Gerak Repetitif (Carpal tunel syndrome)
- Kontraksi Statis (Kelelahan, nyeri otot)
- Faktor Psikologi
Faktor Psikologi adalah faktor yang berhubungan dengan mental pekerja terhadap pekerjaan ataupun lingkungan nya, antara lain :
- Stress kerja (depresi, burnout syndrome )
- Hubungan kerja yang tidak harmonis (Kecemasan)
DAMPAK DARI PENYAKIT AKIBAT KERJA
PAK tidak hanya berdampak pada kesehatan individu, tetapi juga dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan dan negara. Dampak PAK meliputi:
- Penurunan produktivitas kerja
- Meningkatnya biaya pengobatan dan jaminan sosial
- Meningkatnya angka absensi pekerja
- Citra perusahaan yang buruk
- Kerugian ekonomi bagi negara
UPAYA PENGENDALIAN PENYAKIT AKIBAT KERJA
PROMOTIF | PREVENTIF | KURATIF | REHABILITATIF |
Pemeliharaan kesehatan kerja Pembinaan Gerakan OR Tdk merokok Gizi seimbang Ergonomi Pengendalian Lingkungan. Kerja Hygiene sanitasi | Pemeriksaan Kesehatan Kerja Imunisasi Penggunaan APD Rotasi Kerja Pengurangan waktu kerja | Pengobatan P3K Rawat jalan Rawat Inap | Alat bantu dengar Protese Mutasi Kompensasi |
KESIMPULAN
Penyakit Akibat Kerja adalah masalah serius yang dapat dicegah. Dengan meningkatkan kesadaran dan komitmen dari semua pihak, kita dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat, serta melindungi para pekerja dari bahaya PAK. Mari bersama-sama wujudkan masa depan kerja yang lebih cerah dan bebas dari PAK.